Hari Pengadilan Allah swt

Hari Pengadilan,  tempat seadil adilnya

Pengadilan Allah merupakan tempat pengadilan yang seadil adilnya hukum, dipengadilan dunia mungkin kesalahan dapat diputar balikkan menjadi kebenaran, tetapi dibpengadilan Allah mereka tak akan pernah bisa melepaskan diri dari hukuman di Pengadilan Akhirat. Allah SWT berfirman:
(Yaitu) hari (ketika) mereka keluar (dari kubur dan menuju Mahsyar); tiada suatu pun dari keadaan mereka yang tersembunyi bagi Allah. (Lalu Allah berfirman), "Milik siapakah kerajaan pada hari ini?" Milik Allah Yang Maha Esa lagi Mahaperkasa. Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisab-Nya." (QS Ghafir [40]: 16 -17).

Mereka lupa, bahwa di dunia boleh saja mereka bisa lepas dari jeratan hukum.Namun, di akhirat mereka mustahil bisa lari dari hukuman dan azab Allah SWT. Tentu saja karena di Pengadilan Akhirat, dengan Allah sebagai Hakimnya, tidak akan ada sogok-menyogok, beking-membekingi atau kongkalingkong. Semuanya tunduk dan bertekuk lutut di hadapan kekuasaan dan Keperkasaan-Nya. Di Pengadilan Akhirat semua ucapan dan perbuatan ditimbang seadil-adilnya; tak ada yang terlewatkan, walaupun  hanya sebesar  biji sawi
(QS al-Zalzalah [99]: 7-8).

Di Pengadilan Akhirat tak satu pun yang dapat menolong. Di sana seluruh harta, anak, jabatan dan apa saja yang dibanggakan di dunia ini tidak akan berguna sama sekali.
Bahkan bisa menjadi musuh dan tidak peduli kesusahan orang lain.Semua tertuju pada amalan masing masing. Hanya hati yang selamat (qalb[un] salîm) yang dapat menolong (QS asy-Syua'ra' [26]: 88-89).

Setiap manusia maju sendiri-sendiri di hadapan Pengadilan Allah Yang Maha adil untuk mempertanggungjawabkan ucapan dan perbuatannya (QS Maryam [19]: 95). Siapapun tidak akan bisa lolos dari hukuman. Mereka tidak akan bisa berbohong dan berkelit. Sebab, mulut-mulut mereka terkunci, sementara anggota tubuh mereka (tangan, kaki, telinga, mata dan kulit) menjadi saksi (QS Yasin [36]: 65).

Para pendosa akan menerima siksaan yang amat pedih (QS al-Kahfi [18]: 26).
Saat itu orang-orang kafir pun begitu takutnya terhadap azab di akhirat ini. "Pada hari itu, orang-orang kafir dan yang mendurhakai Rasul menginginkan agar mereka diratakan saja dengan tanah. Mereka takkan dapat menyembunyikan satu kejadian pun (dari Allah)."
(QS an-Nisa' [4]: 42).

Allah menegakkan timbangan di Pengadilan Akhirat nanti dengan akurat. "Kami akan memasang timbangan yang tepat pada Hari Kiamat sehingga tiada dirugikan seseorang barang sedikitpun" (QS al-Anbiya' [21]: 47).

Sungguh beruntung orang-orang yang berat timbangannya dan merugilah orang-orang yang ringan timbangannya (QS al-A'raf [7]: 8-9). Allah adalah Zat Yang Mahaadil dan tidak pernah menganiaya hamba-Nya sedikitpun. Hanya orang-orang Mukmin yang memiliki harapan akan datangnya rahmat Allah yang akan menyelamatkan nasib mereka pada hari yang paling menentukan itu. Semoga kita termasuk di dalamnya

"Ya Allah berikanlah rahmat-Mu kepada kami dihari pengadilan-Mu, ampunilah semua dosa-dosa kami beratkanlah timbangan kebaikkan kami. Kami takut akan neraka-Mu kumpulkanlah kami bersama orang tua kami, anak anak cucu keturunan kami kedalam surga-Mu.. Aamiin".

Semoga bermanfaat, niat amal dan sampaikan

Subscribe to receive free email updates: